22 February 2020

Adegan VS Kenyataan (Dibalik Kematian Ashraf Sinclair)

Adegan VS Kenyataan (Dibalik Kematian Ashraf Sinclair) - Beberapa hari ini kita semua dikejutkan dengan kematian suami BCL, Ashraf Sinclair. Kematiannya yang secara mendadak dan penuh tanda tanya menjadi misteri bagi siapa saja yang mendengarnya. Termasuk kerabat, keluarga, para selebritas, dan para netizen Indonesia.
Ashraf Sinclair diketahui tidak memiliki riwayat penyakit sebelumnya. Rajin berolahraga, dan dianggap paling sehat diantara semua keluarganya. Namun, tiada yang menyangka jika Ashraf Sinclair meninggal dunia secara mendadak dikarenakan serangan jantung.
Dari berbagai media informasi, tentu Anda mengetahui bahwa Ashraf Sinclair meninggal dunia meninggalkan istrinya – Bunga Citra Lestari – dan anaknya – Noah Sinclair. Dan dari fakta itu pula, saya mengingat suatu adegan sinetron yang diperankan oleh Ashraf.
Adegan yang saya maksud sebelumnya adalah adegan dalam sinetron Cinta yang Hilang. Dimana Ashraf berperan sebagai dokter yang memiliki istri bernama Tari. Namun, Ashraf mengakhiri perannya dalam sinetron tersebut dengan adegan meninggal dunia, meninggalkan istrinya. Hal ini tentu sama dengan kenyataan bahwa Ashraf pun meninggal dunia meninggalkan istrinya, BCL.
Di lain waktu, saya membaca artikel mengenai Baim Wong yang mengunjungi Bunga setelah kematian Ashraf. Dimana pada artikel tersebut, dituliskan bahwa Baim Wong bercerita mengenai BCL yang berkata pada Baim Wong kurang lebih seperti ini “Im, kita kan aktor ya, biasanya kita melakukan adegan ini loh' (membangunkan tapi tak bangun lagi)”. Hal ini membuat saya kembali menyambungkan dengan kronologi meninggalnya Ashraf. Dimana BCL juga membangunkan Ashraf yang tidur memunggunginya, namun ternyata tidak terbangun juga dan dinyatakan tidak ada denyut nadinya (meninggal dunia).
Dari kedua fakta tersebut, tentu Anda pun sudah mengerti apa yang saya maksud dalam tulisan ini. Dimana adegan yang diperankan keduanya dalam sinetron atau film, ternyata dialaminya pada kenyataan juga.

Sekedar informasi. Dalam sebuah buku, saya menemukan fakta bahwa :
Hati-hati membuat cerita fiksi. Karena sebelum tertabraknya kapal Titanic di dunia nyata, terdapat cerita fiksi dengan kejadian yang hampir serupa dengan nama kapal Titan.

Wallahu ‘alam

Dikutip dari beberapa sumber dan ditulis atas inisiatif sendiri.


Previous Post
Next Post

post written by:

0 Comments: